Bitera Strengthens National Internet Infrastructure with Premium Data Center Support for Indonesia Internet Exchange (IIX)
Event & Press Release
Sep 16. 2025

Bitera Strengthens National Internet Infrastructure with Premium Data Center Support for Indonesia Internet Exchange (IIX)

Jakarta, 16 September 2025

Bitera, a premium data center provider in Indonesia with global standards and advanced technology, has entered into a strategic partnership with the Indonesian Internet Service Providers Association (APJII). This collaboration underscores Bitera’s commitment to strengthening Indonesia’s digital backbone by providing reliable infrastructure that expands internet access nationwide.

Through this partnership, all data traffic exchanges under the Indonesia Internet Exchange (IIX) will be fully hosted at Bitera’s premium data center facilities. This enables APJII members to connect directly to a stable, low-latency national peering ecosystem that ensures faster and more efficient connectivity across the archipelago.

According to APJII, national internet traffic has grown more than tenfold, from 1.3 Tbps in 2021 to 14 Tbps by the end of 2024 during peak periods, in line with Indonesia’s internet penetration rate reaching 80.66%. As of 2025, 229.4 million of the country’s 284.4 million citizens are now online, with Java and Sumatra contributing the largest shares of connected users at 58.14% and 20.51%, respectively.

“Bitera is committed to supporting the sustainable growth of Indonesia’s digital ecosystem through premium data center infrastructure for IIX. Positioned as a reliable and high-performance traffic exchange hub, Bitera is designed to deliver speed, stability, and scalability, empowering businesses and communities to thrive in the digital era,” said Tedy Harjanto, CEO of Bitera.

Muhammad Arif, Chairman of APJII, added that the initiative aligns with APJII’s mission to expand IIX’s reach and deliver greater value for members. “Today, digital transformation is no longer optional. A strong, neutral interconnection hub is essential to ensure equitable and efficient connectivity. Our partnership with Bitera goes beyond technical integration, it lays the foundation for a more resilient and inclusive digital future for Indonesia,” he said.

Bitera guarantees 99.999% service availability (five-nines), allowing less than five minutes of downtime per year, ensuring consistent, reliable access for users nationwide.

As a Carrier-Neutral Data Center, Bitera provides open and neutral access for internet service providers, telecom operators, and digital ecosystem players. The facility features the highest number of fiber entry points in its area and is strategically located less than 500 meters from Indonesia’s main internet exchange hub. These advantages deliver optimal access, high scalability, extensive interconnections, and cost-efficient connectivity.

Bitera operates a Tier III+ standard data center with a capacity approaching 30 MW, powered by dual PLN substations to ensure maximum uptime and operational security. The company is also committed to sustainability, operating with 100% Renewable Energy Certificates (REC) to reduce its carbon footprint and support Indonesia’s Net Zero Emissions 2060 target.

Event & Press Release
Sep 16. 2025

Dukung Pertumbuhan Trafik Internet Nasional, BITERA Fasilitasi Data Center Premium Untuk Penyelenggaraan Indonesia Internet Exchange (IIX)

Jakarta, 16 September 2025

BITERA, penyedia data center premium di Indonesia dengan standar global dan teknologi mutakhir, menjalin kemitraan strategis dengan Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII). Kerja sama ini merupakan bagian dari komitmen BITERA untuk membangun infrastruktur digital yang andal dan memperluas akses internet di seluruh Indonesia. Melalui kemitraan ini, pertukaran lalu lintas data dari penyelenggaraan Indonesia Internet Exchange (IIX) akan didukung sepenuhnya oleh fasilitas data center premium dari BITERA. Dengan demikian, seluruh anggota APJII dapat terhubung langsung ke ekosistem peering nasional yang stabil, berlatensi rendah, dan menawarkan konektivitas yang lebih efisien.

Berdasarkan data APJII, pertumbuhan trafik internet melonjak hingga lebih dari sepuluh kali lipat dari 1,3 Tbps di tahun 2021 menjadi 14 Tbps di akhir tahun 2024 saat peak traffic atau trafik puncak . Ini tentunya terjadi seiring dengan peningkatan penetrasi internet sebesar 80,66 persen dengan jumlah penduduk terkoneksi internet mencapai 229,4 juta dari total penduduk Indonesia sebesar 284,4 juta pada tahun 2025. Kontribusi penetrasi internet terbesar masih ada di pulau Jawa sebesar 58,14 persen dan pulau Sumatera sebesar 20,51 persen .

“BITERA siap mendukung pertumbuhan ekosistem digital Indonesia yang berkelanjutan melalui penyediaan data center premium untuk penyelenggaraan IIX. Dengan mengoptimalkan posisi strategis kami sebagai pusat pertukaran lalu lintas data dengan sistem yang andal, BITERA siap mendorong pertumbuhan trafik internet yang lebih cepat dan merata. Terutama karena BITERA dirancang dan dibangun dengan performa yang terpercaya untuk mendukung interkoneksi yang cepat dan stabil, menunjang multiskala bisnis dan menjawab berbagai tantangan di era digital saat ini,” ungkap CEO BITERA, Tedy Harjanto.

Sementara itu, Ketua Umum APJII, Muhammad Arif, menegaskan bahwa inisiatif ini merupakan bagian dari misi APJII untuk memperluas jangkauan Indonesia Internet Exchange (IIX) dan menciptakan nilai tambah yang nyata bagi para anggotanya, sekaligus mendukung efisiensi operasional dan pertumbuhan industri internet secara berkelanjutan di seluruh Indonesia. Terutama karena BITERA menjamin tingkat ketersediaan layanan hingga 99,999% (five-nines) dengan memberikan toleransi waktu henti lebih kurang lima menit dalam setahun. Dengan demikan, penyelenggara jasa internet bisa memastikan konsistensi akses internet secara konsisten dan berkelanjutan bagi pengguna internet selama setahun.

“Saat ini, transformasi digital bukan lagi pilihan bagi seluruh pemangku kepentingan dan untuk itu, interkoneksi pusat yang kuat sudah menjadi keharusan. Sinergi kami dengan BITERA melampaui sekadar integrasi teknis karena hal ini menjadi dasar penting untuk membangun konektivitas yang merata dan efisien. Kami percaya bahwa interkoneksi yang andal merupakan pondasi masa depan digital Indonesia yang tangguh dan inklusif,” ujar Muhammad Arif, Ketua Umum APJII.

Sebagai Carrier-Neutral Data Center, BITERA menyediakan infrastruktur yang netral, terbuka, dan dapat diakses oleh seluruh penyelenggara jasa internet, operator telekomunikasi, serta pelaku ekosistem digital lainnya. Data center ini unggul karena memiliki jumlah titik masuk fiber terbanyak dan secara strategis berlokasi kurang dari 500 meter dari pusat utama pertukaran internet nasional. Keunggulan ini menghadirkan akses optimal, skalabilitas tinggi, interkoneksi luas dengan berbagai pilihan konektivitas berlatensi rendah, serta efisiensi biaya bagi seluruh mitra dan pelanggan.

BITERA hadir sebagai bagian penting dari infrastruktur digital Indonesia karena memiliki fasilitas Data Center berstandar Tier III+ dengan kapasitas mendekati 30MW. Sistem kelistrikan BITERA disuplai oleh dua gardu induk PLN yang berbeda, memastikan keandalan dan perlindungan operasional secara maksimal. Seluruh operasional data center juga didukung oleh 100% Renewal Energy Certificate (REC), mencerminkan komitmen perusahaan terhadap penggunaan energi hijau, praktik berkelanjutan, pengurangan jejak karbon, dan mendukung target Net Zero Emissions Indonesia di tahun 2060.